Entri Populer

Rabu, 05 Maret 2014

Jatuh Cinta Harusnya Saling Memudahkan


Entah ini terjadi zaman sekarang aja atau dari dulu, kayaknya orang yang lagi jatuh cinta itu akan ada salah satu/dua-duanya ngerasa dia yang paling susah. Mulai dari ngerasa paling nggak dimengerti maunya, nggak dipekain inginnya, sampe sesepele nggak dihubungin duluan. Yang pasti, banyak yang mengeluh.
Ketika orang jatuh cinta sama orang lain, nggak usah yang nggak berbalas, yang berbalas aja masih sering ngeluhin pengen dimengerti. Misalnya sepasang orang pacaran, banyak banget yang salah satu ngerasa nggak dimengerti, atau salah satu ngeluhin betapa susahnya mengerti si pasangannya.
Yang menarik untuk jadi perhatian, cinta itu pada dasarnya ada untuk memperindah suasana. Sayangnya, manusia beda sama pelajaran di sekolah. Kembali lagi, urusan sama manusia memang selalu rumit. Orang yang lagi jatuh cinta sering memperumit keadaan mereka masing-masing. Saling ‘menutup’ diri memendam apa yang sebenarnya diingini, saling menyusahkan diri dengan ngasih kode-kode yang kadang cuma dimengerti sama si pengirimnya. Ribet. Rumit. Sulit.
Mungkin maksudnya bagus, biar tau segimana usahanya pihak satunya untuk meraih cinta, biar belajar memahami sang pasangan. Tetapi, kenapa kesannya jadi salah satu dari mereka begitu punya ego yang tinggi? Kesannya cuma pihak lain yang harus ngerti dia, dia nggak usah.
Kenapa nggak saling?
Kalau cinta, harusnya saling memudahkan, saling membuka jalan, saling menapaki jalan menuju satu titik bernama ‘kebersamaan’. Bukannya merasa jadi paling yang berusaha mengerti, bukan merasa jadi yang paling harus dimengerti, harusnya bukan pula merasa jadi yang paling kesulitan.
Mungkin, idealnya, kalau memang saling, sekali lagi saling sayang, akan saling mengerti. Nggak mempersulit satu sama lain. Yang cowok berusaha terus membuat dirinya lebih peka, di sisi lain sang cewek berusaha membuat dirinya jadi lebih sederhana dan lebih mudah dimengerti. Dengan begitu, semuanya akan jadi lebih indah.
Jadi, kalimat “kalau cinta, harusnya saling memudahkan” itu masih kurang. Bukan cuma kalau cinta, tapi kalau saling cinta.
Image

Tidak ada komentar:

Posting Komentar